Sumpah Pemuda…[masih ada, ya?]

Posted: October 28, 2011 in Sosial-Budaya
Tags: , , , , , ,

Ada baiknya di hari yang bersejarah ini film “alangkah lucunya (negeri ini)” diputar kembali secara serempak di semua stasiun TV, bukan film sejarahnya… mengingat apa yang telah dan tengah terjadi sekarang. Pagi tadi, miris melihatnya… Ada acara kuis yang dibawakan oleh mbak Sarah Sechan dan mas Ruben Onsu, pesertanya terdiri dari beberapa siswa SMU, guru dan artis. Yang membuat saya heran, tidak ada seorang siswa pun yang berhasil maju ke babak final. Malah ada pertanyaan tentang kepanjangan dari singkatan KTP, dijawab dengan Kartu Tanda Pengenal… weleh-weleh…. Akhirnya dibabak final seorang bu guru yang berhasil membawa hadiah uang tunai setelah menumbangkan seorang artis yang jadi pesaingnya… Pinter ga, tuh…?

Hmpf….. Pemuda…, di mana harapan disandarkan pada mereka, di berbagai bangsa dan negara… Sayangnya di negeri tercinta Indonesia, entah mau disandarkan ke mana harapan bangsa ini yang mayoritas pemudanya sudah banyak tenggelam dalam mimpi. Larut dalam kenikmatan hedonisme.

Berapa banyak pemuda yang sibuk mendiskusikan tentang masa depan dibanding dengan yang asyik bersama gadgetnya merambah dunia maya, sibuk memantau dan meng-update status-nya? Berapa banyak pemuda yang menghabiskan waktunya di perpustakaan dibanding dengan yang shopping atau sekedar jalan-jalan ke mall? Berapa banyak pemuda yang bercengkrama berkumpul bersama keluarganya dibandingkan yang pergi clubbing?

Memang masih ada pemuda-pemuda yang berprestasi di berbagai bidang, tapi berapa persen dari total pemuda yang ada di negeri ini? Kalau toh mereka berpretasi, bagaimana kelanjutan prestasi mereka di negeri ini? Tercatat bahwa Indonesia banyak mengukir prestasi gemilang di olimpiade robot sedunia. Belum lagi yang terbaru, tim dari Institut Teknologi Surabaya berhasil memperoleh juara dalam lomba perancang mobil irit hahan bakar Shell Eco-Marathon (SEM) Asia 2011 yang digelar di  Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia 7-9 Juli 2011. Sayang, ketika kembali ke tanah air ada sedikit kendala… seperti dilansir di sini.

Wah… kalau perlakuan terhadap pemuda berprestasi kurang mendapat apresiasi, jangan salahkan mereka kalau hengkang atau bahkan dicomot oleh negara lain yang mau menghargai karya mereka.

Nah…, kalau sedari dini para pemuda Indonesia seperti gambar berikut, kira-kira ke depannya bangsa kita jadi seperti apa, ya…?

suatu ketika di persimpangan pasar minggu...

disiplinnya ditinggal bersama bukunya....

kaya' gini nih yang bikin bangkrut negara dan salah satu penyebab listrik "byar-pet" 👿

Pak Polisi, enaknya tu orang diapain, ya?

suka-suka....

ayo maju...., maju.. ayo maju..., maju.. ayo maju..., maju... (potongan lirik lagu Garuda Pancasila)

Itu hanya secuil yang bisa KmphLynx dapat…

Jadi… yuk nonton film yang disebut di atas tadi…

Comments
  1. ardiantoyugo says:

    ceweke ketoke ayu… :mrgreen:

  2. warung DOHC says:

    utamakan rear disc brake #plat no & helm e mengko wae :pengung: :mrgreen:

  3. plate sing anyaer elek dadi ra dipasang, helmme DOT dudu SNI dadi ra dienggo, sepatune BATA, coba batako mesti di enggo 😀

  4. […] begitu jika ada kesempatan kopdar sama beliau, apa ada yang bermasalah dengan blackberrynya ? tanya kang Sapto sing JOZZZ soal Hand phone… lho kok malah ndlewer… Oks Masbro, menulis roda 2 […]

  5. gogo says:

    yg gak pake nopol benar2 suka suka..

Leave a comment